2016 Pesawat Luar Angkasa NASA Sampai ke Jupiter

(Foto:Discovery)





CALIFORNIA - Pesawat luar angkasa buatan NASA dijadwalkan akan tiba di planet terbesar dalam sistem tata surya, Jupiter pada 2016. Pesawat luar angkasa ciptaan badan antariksa Amerika Serikat itu bernama Juno, yang kabarnya baru sampai setengah perjalanan menuju Jupiter.


Dilansir Discovery, Kamis (15/8/2013), NASA Juno akan mencapai destinasi terakhirnya di Jupiter pada 2016. Setelah dua tahun menempuh perjalanan di luar angkasa, pejabat NASA mengungkap bahwa Juno baru menempuh setengah perjalanan.


"Odometer Juno baru mencapai hingga 9.464 unit astronomi," kata Scott Bolton, Principal Investigator Juno dari Southwest Research Institute di San Antonio. Ia mengatakan, tim saat ini terus memantau dan mempersiapkan segala sesuatunya ketika pesawat luar angkasa itu berhasil memasuki orbit Jupiter.


Kabarnya, jarak rata-rata dari matahari ke bumi ialah 92.955.807 mil (149.597.870.7 kilometer) atau disebut satu AU. Sedangkan jarak antara bumi dengan Jupiter bermacam-macam, mulai dari 4,2 - 6,2 AU.


Hal ini bergantung di mana planet-planet tersebut berada di orbitnya masing-masing. Juno melakukan 'lompatan' besar di sekitar tata surya bagian dalam, jauh melewati orbit luar Mars dan nanti diharapkan akan kembali lagi melalui bantuan gravitasi dari Bumi.


"Pada 9 Oktober, Juno akan hadir dalam 559 kilometer dari Bumi," tutur Rick Nybakken, Project Manager yang bertanggungjawab pada misi tersebut. Kabarnya, Juno bisa meluncur dengan kecepatan tinggi, yakni 7,3 kilometer per detik. (fmh)


sumber: m.okezone.com